Cara belajar ilmu hakikat yang benar

Sebenarnya, jika di lihat dari cara pembelajaran sebuah pengajian ilmu hakikat, sedikit banyak kita bisa tentukan, pakah ilmu hakikat itu benar atau tidak.

Sekarang banyak sekali pengajian-pengajian ilmu hakikat yang lebih cendrung menamakan diri mereka tariqah ini dan tariqah itu. Penamaan tariqah ini mereka tonjolkan untuk menunjukkan bahwa mereka lebih khusus tentang jalan (tariqah) mendekatkan diri pada Allah. Dan umunya mereka menggunakan metode spritual berbentuk dzikir.

Nah, disinilah kesilapan yang paling sering terjadi pada pembelajaran ilmu hakikat. Memang sejatinya ilmu hakikat dan ilmu syariat ini adalah dua ilmu yang berbeda, tapi mesti di ingat bahwa meskipun dia beda tapi dua ilmu ini tak bisa dipisahkan karena dia itu dua dalam bentuk sepasang, yaitu ibaratkan nyawa dengan jasad adalah dua hal yang beda tapi mesti selalu sejalan, tak boleh jasad dulu nyawa terkemudian atau pun nyawa dulu jasad tertinggal dibelakang. ini bermakna proses pembelajaran ilmu syariat mesti seiring dengan ilmu hakikat. Hanya saja khusus untuk kanak-kanak memang kita hanya bisa ajarkan bagian syariatnya saja dulu. Jadi, mestinya dalam memulai pembelajaran ilmu hakikat mesti diawali mukadimahnya dengan ilmu syariat dulu. Ini sangat penting agar sang murid tidak jadi salah paham dan malah nanti ia mengira bisa memilih salah satu saja dari dua ilmu ini, melainkan mereka mesti laksanakan kedua-dua pengetahuan syariat dan hakikat sejalan. Dan disinilah dapat kita nilai apakah seorang guru yang mengajar ilmu hakikat itu ada mempunyai kecukupan kedua-dua ilmu syariat dan hakikat.

Kenapa ini begitu penting ?, kalau anda adalah seorang hanya punya pengetahuan syariat saja, dan anda belajar pengetahuan hakikat dengan cara yang benar itu, yaitu dua ilmu itu diajarkan sejalan, maka anda akan dapat lihat dengan jelas begitu kuatnya kaitan antara ilmu syariat dengan ilmu hakikat. Sehingga anda tak kan bisa mendustai diri anda, bahwa memanglah kita wajib belajar dua ilmu syariat dan hakikat ini. Tapi kalau cara pengajaran ilmu hakikat itu langsung saja tanpa di mukadimahi dulu dengan bagian syariat maka anda juga akan merasakan dua ilmu ini seolah terputus tak berhubungan. Dan inilah yang banyak terjadi sekarang, sehingga orang-orang yang ada ilmu syariat merasa pembelajaran ilmu hakikat ini seakan diada-adakan. Dan akhirnya mereka tak bisa terima dan malah balik menuduh ilmu hakikat ini sesat.

Untuk amannya dan mudahnya, maka ingat saja lah selalu bahwa dua ilmu syariat dan ilmu hakikat ini betul-betul seperti jasad dengan nyawa yang selalu sejalan berpasangan, maka ketika kita mulai menganggap salah satunya boleh diabaikan maka saat itulah tanda penyimpangan ilmu itu sudah nampak nyata.

Klik dan baca artikel terkait berikut :

Note:

Kami tidak memberi pelajaran ilmu tauhid melalui internet. Semua artikel agama di website ini hanya untuk membuktikan dan mengingatkan betapa pentingnya pengetahuan ilmu tauhid. Belajar ilmu tauhid sama seperti pengajian pada umumnya spt mushola atau majlis ta'lim.

Related Stories